Contoh Design Perspektif

Contoh Design Perspektif

 Ini adalah gambar pertama yang kubuat dengan perspektif. Sebenarnya aku sama sekali tidak tahu apa itu perspektif dan titik hilang atau sebangsanya, tapi suatu hari saat aku mendaftar OSPEK, aku berkunjung ke stand arsitektur dan mendapati semua gambar di sana digambar dengan perspektif. Aku yang tidak tahu apa-apa dan nggak suka menggambar dengan aturan ini akhirnya hanya berusaha scanning gambar-gambar yang terpajang di sana dan berusaha menyerapnya ke otak. Apalagi melihat gambar garis lurus spasi 1mm tanpa penggaris milik salah satu kakak angkatan yang lurusnya nggak normal—kayaknya penggaris aja kalah. Begitulah, untuk membiasakan diri akhirnya aku mencoba menggambar tanpa penggaris dan pake aturan perspektif yang baik meski dengan sok tau. Aku bahkan menambahkan outline setelah saat di stand sedikit diberi penjelasan oleh kakaknya.

Sebenarnya gambar ini ada lanjutannya dan asal usul kenapa akhirnya aku bisa merealisasikannya dalam bentuk gambar. Gambar ini kugunakan untuk desain rumah di cerita yang kubuat. Karenanya aku juga membuat denah rumahnya. Tapi seperti yang sudah kubilang, aku belum tahu apapun saat itu, jadi gambarnya masih jauh dari bagus. Walau begitu, ini adalah salah satu darii sekian desain yang ingin kurealisasikan dalam dunia nyata. Aku suka sekali rumah dengan gaya tradisional Jepang dan Korea, makanya aku membuat rumah dengan desain seperti ini. Tapi lebih jelasnya mungkin akan kugambar suatu hari nanti, saat kemampuanku sudah cukup untuk bisa mendesain sebuah rumah dengan baik.

 Ini adalah denah lantai 1 dan halaman. Entah kenapa aku membayangkan rumah ini berada di sepetak tanah dengan ketinggian yang berbeda, dan untuk mencapai rumah, kita harus berjalan naik melewati deretan batu kali. Aku lebih suka mempunyai rumah dengan halaman luas, jadi halamannya bisa didekorasi sesuka hati. Aku ingin memiliki sebuah taman gaya Jepang lengkap dengan pancuran bambu dan selain itu, aku berharap ada pohon apel di depan rumah. Ahahaha….

 Ini desain untuk lantai 2 dan rumah pohon. Sebenarnya jika dilihat-lihat kayaknya lebih bagus tampak belakang dibanding tampak depannya. Ahahaha…. Tapi karena memang tidak direncanakan dari awal, jadinya kayak gini deh desainnya.